Satu Klik untuk Submit di Banyak Situs Social Bookmarks

Sudah banyak yang tahu mungkin kegunaan situs social bookmark yaitu sebagai situs yang berfungsi menyimpan artikel-artikel menarik di internet. Para webmaster banyak yang menggunakan kesempatan emas ini untuk meningkatkan posisi SERP (Search Engine Ranking Page) dan dimanfaatkan juga untuk bermain SEO (Search Engine Optimization). Di internet banyak sekali situs-situs social bookmarks. Di Indonesia sendiri sudah ada dan sangat terkenal seperti LintasBerita dan InfoGue. Dan diluar tersedia banyak sekali situs social bookmark yang gratis seperti Digg, Delicious, Mixx, Folkd, Jumptags, Reddit, Clip Clip dan masih banyak yang lainnya.

Kendalanya jika kita ingin submit artikel yang menarik (atau merekomendasikan artikel menarik) di banyak situs social bookmarks kita akan kesusahan jika login ke website manual satu per satu. Harus buka banyak tab, belum lagi harus ketik-ketik username dan password. Apa tips untuk menggunakan situs social bookmarks? OnlyWire! Dengan OnlyWire kita bisa submit artikel yang menarik hanya dalam satu kali klik saja. Sebenarnya saya sudah lama mengenal OnlyWire tetapi baru sempat menulis tentang OnlyWire sekarang. Dulu waktu OnlyWire masih versi 1 dan sekarang sudah semakin maju menggunakan versi 2. Tampilannya menarik dan user friendly.

Satu Klik untuk Submit di Banyak Situs Social BookmarksOnlyWire sendiri sebenarnya situs berbayar tetapi kita bisa menggunakannya gratis dengan syarat kita harus memasang link back ke OnlyWire itu sendiri. Dari pada harus membanyar lebih baik memasang bottom saja, kan? Situs-situs social bookmarks yang bisa diintegrasikan dengan OnlyWire cukup banyak dan terkenal. Setelah registrasi berhasil pasang kodenya di blog kemudian klik check status. Yang perlu Anda lakukan hanyalah mendaftar di social bookmark yang tersedia di OnlyWire dan memberikan username plus passwordnya. Memang saat pertama daftar OnlyWire, email numpuk banyak sekali karena saya mendaftar di semua situs social bookmark yang direkomendasikan oleh OnlyWire dan harus dibuka satu satu untuk mengaktifkan akun.

Untuk mulai submit artikel setelah memasukkan username dan password passwordnya di dalam list social bookmark klik simpan. Nantinya OnlyWire akan mengecek username dan passwordnya dan memberitahukannya via email. Jadi kita bisa tahu kalau username yang kita berikan salah atau passwordnya salah. Setelah OK silahkan download Add On OnlyWire cari saja di bagian Webmaster / Publisher. Aktifkan Add On dan Anda sudah bisa memulai submit artikel di semua situs social bookmark yang Anda pilih. Cara submitnya buka website yang mau dibookmark kemudian klik kanan OnlyWire: Bookmark And Share. Kemudian lanjutkan langkahnya dan klik Bookmark. Selesai.

Yang perlu diperhatikan saat akan bookmarks site atau page login dulu di OnlyWire agar nantinya tidak kesusahan login dua kali. Ada yang sudah berpengalaman menggunakan situs-situs seperti ini? Atau mungkin ada rekomendasi situs lain yang lebih bagus dan powerfull? Silahkan share bersama di kolom komentar.

Virtualisasi sebagai Solusi Murah Belajar IT

Tulisan ini sekedar sharing dari pengalaman yang sudah pernah saya lakukan. Pada saat awal belajar open source seperti linux dan opensolaris, saya merasa kurang dengan fasilitas yang saya miliki seperti PC (cuman punya satu soalnya… :D ). Padahal untuk mempraktikkan secara langsung dibutuhkan PC yg lain. Dari sinilah timbul pertanyaan-pertanyaan seperti berikut :

- gimana caranya biar dalam satu komputer bisa diinstall banyak sistem operasi, misalnya windows, linux, opensolaris?
- gimana caranya biar diantara sistem operasi tersebut bisa saling berkomunikasi?
- klo sudah jadi bikin sistemnya, gimana cara ngetesnya klo sistem itu sudah berhasil / suskses?
- kemudian gimana caranya ketiga-tiganya bisa on / live semua?
- dan masih banyak pertanyaan yang lainnya…. :D ( maklum msh beljar nich.. )

Dari sini saja saya sudah pusing nyari solusi yang efektif dan tentunya murah.. :D

Dengan bantuan paman Google, akhirnya saya menemukan solusi yang cukup efektif dan murah sesuai harapan saya..yaitu teknik virtualisasi. Sebelum saya menerapkan teknik virtualisasi ini saya mencoba menginstall sistem operasi tersebut secara langsung ke hardisk sehingga klo komputer nyala saya harus memilih mau booting ke mana nich? dari sini “cuman satu sistem operasi saja yang bisa jalan”…menurut saya ini belum bisa menjawab pertanyaan-pertanyaan saya di atas.

Akhirnya saya menerapkan teknik virtualisasi untuk mengatasi masalah yang sedang saya hadapi ini..sebelum masuk ke area teknikal, kita coba memahami apa sich virtualisasi itu?

- wikipedia

virtualisasi (Inggris: virtualization) adalah istilah umum yang mengacu kepada abstraksi dari sumber daya komputer. Definisi lainnya adalah “sebuah teknik untuk menyembunyikan karakteristik fisik dari sumber daya komputer dari bagaimana cara sistem lain, aplikasi atau pengguna berinteraksi dengan sumber daya tersebut. Hal ini termasuk membuat sebuah sumber daya tunggal (seperti server, sebuah sistem operasi, sebuah aplikasi, atau peralatan penyimpanan terlihat berfungsi sebagai beberapa sumber daya logikal; atau dapat juga termasuk definisi untuk membuat beberapa sumber daya fisik (seperti beberapa peralatan penyimpanan atau server) terlihat sebagai satu sumber daya logikal

- Microsoft
Secara sederhana adalah computer didalam computer, yang di implementasi kan oleh software. Sebuah virtual machine mengemulasikan keseluruhan system hardware, mulai dari processor sampai network card, memungkinkan operating system yang berbeda untuk berjalan secara simultan. Setiap operating system berada pada partisi software yang berbeda secara independent.

Singkatnya mungkin seperti ini, kita bisa menginstall berbagai sistem operasi di dalam satu komputer, nah untuk melakukan ini dibutuhkan sebuah emulator yang biasa disebut sebagai virtual mesin. Intinya di virtualisasi ini saling berbagi resource hardware antar sesama virtual mesin. Hardwarenya satu, tapi sistem operasi di atas hardware itu banyak. Secara fisik jumlahnya satu, Hardisk-nya satu, RAM-nya satu,Mobo-nya satu tapi Logicalnya bisa lebih dari satu.

Berbicara mengenai virtual mesin, saat ini sudah tersedia banyak jenisnya, tinggal milih sesuai selera… (kayak makanan aja.. :D )
- VMWare, buatan dari VMware, inc.. www.vmware.com
- SUNXvm, virtual box, buatan dari SUN Microsystem, www.sun.com
- Ldoms, vm untuk mesin SPARC, buatan dari SUN Microsystem, www.sun.com
- Microsoft Virtual PC, buatan dari Microsoft, www.microsoft.com
- Xen, buatan dari Redhat,Inc, www.redhat.com
- dll..
sampai-sampai ada perusahaan yang bikin built in ke kernel sistem operasinya, semacam distro / sistem operasi khusus untuk virtualisasi yaitu KVM(kernel based virtual machine, Redhat), VMware ESXServer ( VMware,Inc), Jeos (www.ubuntu.com)

Gmana temen2? sekarang semuanya sudah dipermudah dengan teknologi virtualisasi, jadi tinggal kerja keras dan suka latihan.. :D

Step-step jika pengen nginstall vmware, (ni virtual mesin favoritku..)
1. Download VMware..ni komersil lho..jadi musti nyari crack-nya (petani tulen.. alias pembajak :D )
2. Install di Windows XP / Vista, klo sudah tinggal di crack..
3. Siapkan CD Linux/OpenSolaris
4. Setting di CDROM VMware untuk load dari CD
5. Klik Start…( wuff jadi pusing klo baca doang, mesti dipraktekin nich.. :D )

Klo sudah menginstall sistem operasi yang kita butuhkan, kita aktifkan fitur remote computernya seperti ssh, telnet, ftp, dll…Sekarang saya sudah berhasil menjalankan berbagai sistem operasi dalam satu PC, melakukan testing dan remote mesin…silahkan di coba biar ga penasaran.. :D :D

Microsoft merilis 6 versi dari Windows Seven

Masih ingatkah anda saat Microsoft merilis Windows Vista? Saat itu mereka(Microsoft) mengklaim bahwa Sistem Operasi ini adalah pengganti dari Windows XP. Kemudian banyak dari vendor-vendor hardware dan software mulai mencantumkan “compatible with vista” atau “Windows Vista Ready” ,Windows Vista pun menjadi booming. Namun setelah dibandingkan dengan Windows XP ternyata kinerja dari Vista agak mengecewakan para fans Microsoft. Masih muncul banyak bug-bug yang harus diperbaiki oleh Microsoft. Bukannya mereka serius untuk memperbaiki kinerja Windows Vista, Microsoft malah merilis Windows Seven Beta yang diklaim oleh para fans Microsoft “begini nih seharusnya windows vista” .

Dapat dikatakan bahwa Windows Vista merupakan produk gagal dari Microsoft, hal ini di kuatkan bahwa kernel dari Windows Seven tidaklah dibuat dari awal namun mereka memperbaiki kernel dari Windows Seven. Mungkin saat merilis Windows Vista Microsoft terlalu bernafsu sehingga belum saatnya rilis sudah dimunculkan, mirip dengan kasus Windows Me yang sekarang tidak ada kabarnya. Bisa dikatakan juga bahwa Windows Seven adalah Windows Vista ++.

Penulis sudah mencoba langsung kinerja Windows XP Professional ,Windows Vista Home Basic dan Windows Seven Ultimate Beta. Penulis mencobanya dengan Acer Aspire dual-core processor 1.73 Ghz dan memory 1GB. Sebuah spesifikasi yang sangat minim untuk mencoba sebuah OS semacam Vista dan Seven. Penulis dapat menyimpulkan bahwa kinerja dari ketiga Sistem Operasi tersebut Windows Sevenlah yang kinerjanya memuaskan.

Proses start up dan shutdown lebih cepat dari Windows XP dan Vista. Padahal aplikasi yang terinstall hampir sama yaitu Office 2007, Corel X4, Adobe CS4, Netbeans 6.5 dll. Aplikasi – aplikasi tersebut berjalan lancar tanpa ada leg – leg yang muncul. Untuk Windows Vista penulis tidak bias bercerita banyak karena setelah mencoba selama kurang lebih 2 bulan terasa sangatlah mengecewakan sehingga penulis mengganti dengan Windows XP Professional. Kemudian awal januari 2009 lalu Microsoft merilis versi beta dari Windows Seven, penulis pun mencicipi ketangguhan barang anyar Microsoft ini. Awalnya memang tampilan Seven mirip dengan Vista, namun untuk kinerjanya jangan ditanya. Microsoft akan merilis sekitar 6 versi dari Windows Seven yaitu terdiri dari Starter, Home Basic , Home Premium , Professional , Enterprise dan Ultimate.

Penulis menyimpulkan bahwa kinerja Windows Seven sudahlah bagus dibandingkan dengan OS sebelumnya. Walaupun versinya masih Beta namun kinerjanyas sudah mumpuni, semoga saat rilis versi finalnya Windows ini makin maknyus kinerjanya.

OPERA Mini di Komputer, Koneksi Internet Cepat Hemat Bandwidth

Membahas tentang internet apalagi tentang koneksi internet dan tips bagaimana membuat koneksi internet lebih cepat memang akan selalu ada jawabannya. Salah satu provider software internet browser ternama di Amerika yang produknya notabene dikenal dengan nama Opera memang sudah menciptakan revolusi terbaru penggunaan akses internet cepat baik yang dikhususkan untuk Komputer maupun Mobile Internet (Handphone, PDA, Notebook). Software untuk mobile internet itu sendiri diberi nama Opera Mini yang sekarang release sudah versi ke 4.2 dan compatible dengan semua operating system Java MIDP2.

Pernah kesal dengan koneksi internet yang hanya upto 64 kbps? Memang serasa menggunakan GPRS jika kecepatan hanya 64 kbps. Bagaimana memaksimalkan kecepatan 64kbps untuk koneksi internet supaya stabil dan cepat? Jawabannya menggunakan Opera Mini yang biasanya Anda gunakan di HP. Komputer itu sendiri kan tidak support JavaMIDP2 terus bagaimana? Caranya adalah dengan menggunakan software Java.

Berikut ini cara setting Opera Mini di Komputer untuk internet cepat dan hemat bandwith:

1. Pertama Anda harus download program Java. Anda bisa download di sini. Pilihlah yang paling baru dari semua versi. Java ini sendiri support untuk beberapa OS seperti Linux, Unix, MacOS, dan Windows
2. Download software microemulator di sini. Microemulator digunakan untuk membuka program Opera Mini yang nantinya menjadi browser.
3. Terakhir, download Opera Mini 4.2 di sini. Download kedua filenya baik yang bereksistensi JAD maupun JAR.

Setelah itu install Java di komputer Anda. File Java berukuran sekitar 15MB jika ingin diinstal secara offline. Ekstrak microemulator.zip dan pindah ke folder C:\Program Files\microemulator-2.0.3\ dan pindahkan juga file Opera Mini yang didownload (file JAR dan JAD) ke dalam folder C:\Program Files\microemulator-2.0.3\apps\ double klik microemulator.jar. Untuk mulai berselancar ke dunia maya klik File - Open JAD File dan pilih operamini.jad program opera mini otomatis terinstal di komputer Anda.

Kendalanya ukuran layar kecil sekali karena mirip dengan tampilan di handphone. Jika ingin opera mini tampil maksimal satu layar penuh tanpa pecah klik Options - Select device - Add… - microemulator - devices - microemu-device-resizable.jar - Resizable device - set as default – OK. Selesai sekarang Anda bisa menggunakan Opera Mini untuk komputer dengan ukuran layar penuh monitor.

Keuntungan menggunakan Opera Mini itu selain koneksi internet cepat juga hemat bandwith. Ini karena sebelum dikirim server Opera di Amerika melakukan konfersi gambar dan flash. Nah, yang untungnya kita dianggap berasal dari Amerika karena kita surfing dibalik server Opera itu sendiri.